60MENIT.COM, Paseh - Kanit Binmas Polsek Paseh, Polresta Bandung Aiptu Nandang Suhendi didampingi Bhabinkamtibmas Desa Drawati berkesempatan menjadi pembina upacara bendera yang rutin digelar setiap hari senin di SD Negeri Sanghiang yang diikuti Kepala Sekolah, Guru, dan Para Pelajar. Senin (12 Agustus2024).
Dalam sambutannya Kanit Binmas Aiptu Nandang Suhendi mengajak para siswa dan siswi untuk selalu disiplin, menghormati kepada orang tua guru dan orang yang lebih tua, saling tolong menolong, rajin belajar, menjaga pergaulan dan jangan suka berbohong.
Kanit Binmas berharap agar para siswa siswi patuh terhadap para guru dan orang tua serta selalu semangat dalam belajar untuk meraih kesuksesan.
“Anak anak merupakan generasi penerus bangsa yang akan menggantikan pemimpin-pemimpin kita yang akan datang. Marilah kita belajar dengan semangat dan raih prestasi.” ungkapnya.
Melihat situasi dan kondisi lalu lintas wilayah khususnya pagi hari kepadatan lalu lintas yang semakin bertambah volumenya, tentu ini akan menjadi tantangan kita semua, sehingga tertib berlalu lintas sangat berperan dalam membangun keselamatan di jalan.
“Adik-adik sekalian harus wajib menggunakan helm saat naik sepeda motor dan tidak boleh mengendarai sepeda motor sebelum usia 17 tahun dan memiliki SIM.” tambahnya.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Dr. Kusworo Wibowo S.H, S.I.K, M.H melalui Kapolsek Paseh Iptu Ahmad Nurdin S.H mengajak para siswa untuk tidak takut terhadap Polisi merupakan sahabat anak yang senantiasa memberikan bimbingan kepada para siswa untuk berada dalam aturan-aturan dan tidak melanggar hukum.
Iptu Ahmad Nurdin S.H juga menghimbau kepada para siswa apabila ada yang menjemput tidak dikenal maka segera melapor ke Guru serta tidak melakukan bully terhadap sesama murid karena sangat berdampak terhadap tumbuh kembang anak segera laporkan apabila ada yang berbuat bully kepada sesama murid kepada Bapak/Ibu Guru. Imbaunya.
Dalam akhir amanatnya Kapolsek Paseh, Polresta Bandung berpesan agar para siswa selalu rajin belajar dan senantiasa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa demi kemajuan bangsa dan negara.
“Kita semua pasti mempunyai cita-cita dan cita-cita itu harus di awali dengan belajar, dengan itikat jujur, berdoa, hormati guru, hormati orang tua, dengan doa orang tua dan bimbingan bapak ibu guru cita cita akan tercapai.” pungkas Iptu Ahmad Nurdin S.H.
(Taupik)