BANDUNG, 60MENIT.COM - Karya bakti pasukan TNI dalam Program Citarum Harum terus berjalan terutama perbaikan contur tanah, pembenahan bantaran sungai, penghijauan, pembersihan sampah diwilayah sungai, sosialisasi kepada masyarakat dan penertiban oknum pembuang limbah ke sungai.
Sektor 6 Citarum Harum tiap subsektor tiap hari melaksanakan kegiatan diatas sesuai dengan wilayahnya masing-masing, Rabu (24-10-18)
![]() |
Dansektor 6 Citarum Harum |
Subsektor Tegalluar setelah apel pagi melanjutkan giat dengan pengerukan sungai yang dibantu warga hingga selesai, Subsektor Bojongsari memindahkan alat berat (Beko) ke Pos Manggahang karena diperlukan disana, melaksanakan pembersihan sampah, pemasangan jaring dan memasang anak jaring di anak sungai untuk meringankan pekerjaan.
Subsektor Cikoneng dan yang lainnya melakukan giat yang hampir sama, yang paling diutamakan bagi satgas ini adalah melaksanakan hal-hal pencegahan yang menghambat pada perkembangan pelaksanaan program revitalisasi sungai citarum, diantaranya Pembuang Limbah, Sampah dan Rumput liar juga Sedimentasi Sungai.
Untuk sedimentasi dan rumput liar dibantaran sungai yang menghambat debit air dan bisa mengakibatkan banjir, ini yang kami dahulukan pengerjaannya.
![]() |
Peta Kawasan Sungai di Wilayah Sektor 6 |
Penghijauan bantaran sungai sangat diperlukan, karena selain untuk mengikat air tanah juga menjaga bantaran dan bibir sungai supaya tidak longsor, di sektor 6 pohon yang ditanam baru 1.220 pohon.
Di sektor 6 semua ada 11 subsektor, program kerja pelaksanaan revitalisasi sungai sudah di programkan dan kami sangat serius melaksanakannya, ketika ada pemeriksaan kesektor kami dari lembaga manapun kami merasa diakui dan inilah sebuah suport baki kami.
Hal diatas disampaikan Dansektor 6 Citarum Harum (Kol. Inf. Yudi Zanibar) di poskonya, jembatan biru, Rabu (24-10-2018) kepada 60menit.com. (Zhove)